Was Was

Lain-lain, 11 Oktober 2021

Pertanyaan:

Assalamualaikum belum lama ini ada pikiran aneh muncul dalam hati saya pikiran itu telah menghina Allah bahkan saya pernah berpikir siapa pencipta Allah apakah taubat saya sudah murtad dalam Islam karna muncul pikiran itu padahal saya tidak ingin murtad sama sekali



-- Zainal (Amuntai)

Jawaban:

Wa alaikum salam warahmatullahi wabarakatuhu.

Alhamdulillahi jika Anda memiliki rasa takut telah menghina Allah swt. Itu tanda adanya iman yang kuat kepada Allah. Akan tetapi jika ketakutan itu berlebihan akan memberi dampak negatif. Ini yang harus dihindari. Untuk menghindari pikiran buruk yang selalu menghantui diri adalah dengan tidak memberikan ruang hal itu dalam hati dan pikiran. Bagaimana cara menghilangkannya? Caranya adalah dengan :

  1. Memikirkan dan focus kepada hal lain, selain pikiran buruk itu. Dalam hati dan pikiran kita tidak mungkin ada dua pikiran sekaligus, misalnya memikirkan kebaikan dan keburukan. Hanya dengan menghilangkan pikiran jelek itu dari hati dan pikiran dan menggantinya dengan pikiran baru yang positif, pikiran jelek akan hilang dan menyingkir dari hati dan pikiran.

Allah ta’ala berfirman

ما جعل الله لرجل من قلبين في جوفه (الأحزاب : 4)

“Tidaklah Allah Ta’ala menjadikan pada diri seseorang dua hati dalam satu rongganya.” (QS. Al-Ahzab: 4)

  1. Jangan biarkan pikiran menghina Allah terus menghantui pikiran, segeralah memikirkan hal-hal lainyang lebih baik, sibukkan aktifitas fisik kita dengan hal yang lebih produktif dan bermanfaat buat diri kita sendiri dan orang lain.
  2. Bertaubat kepada Allah atas kesalahan yang dilakukan seseorang pada masa lampau akan diampuni Allah swt. Allah maha pengampun atas segala dosa manusia, sebesar apapun dosa yang dilakukan oleh manusia maka Allah akan mengampuninya selama mau bertaubat. Rasulullah bersabda:

عن أنس رضي الله عنه قال سمعت رسول الله صلى الله عليه وسلم يقول – قال الله تعالى : يا بن ادم إنك ما دعوتني ورجوتني غفرت لك على ما كان ولا أبالي , يا بن ادم لو بلغت ذنوبك عنان السماء ثم استغفرتني غفرت لك , يا بن ادم إنك لو أتيتني بقراب الأرض خطايا ثم لقيتني لا تشرك بي شيئاً لأتيتك بقرابها مغفرة – رواه الترمذي وقال حديث حسن صحيح

Dari Anas radhiyallahu ‘anhu, ia berkata, saya mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Allah Ta’ala berfirman, ‘Wahai anak Adam, selagi engkau meminta dan berharap kepada-Ku, maka Aku akan mengampuni dosamu dan Aku tidak pedulikan lagi. Wahai anak Adam, walaupun dosamu setinggi langit, bila engkau mohon ampun kepada-Ku, niscaya Aku memberi ampun kepadamu. Wahai anak Adam, jika engkau menemui Aku dengan membawa dosa sebanyak isi bumi, tetapi engkau tiada menyekutukanku dengan sesuatu pun, niscaya Aku datang kepadamu dengan memberi ampunan sepenuh bumi pula” (HR. Tirmidzi)

Semoga Allah swt selalu memberi hidayah kepada kita dengan memperbanyak doa dan taubat kepadaNya. Wallahu alam (as)



-- Amin Syukroni, Lc