Assalamu'alaikum ustadz..kami membentuk halaqoh, dan setiap pertemuan kami berinfaq benas,setiap bulan kami bayar iuran dg jumlah tertentu, tiba suatu saat ketua halaqoh mengumumkan pergi kesuatu tempat dan makan2 menggunakan uang tersebut, sementara ada anggota yang tidak bisa ikut karena alasan anaknya sakit tidak bisa ditinggal, dan keputusan itu tetap berjalan,akhirnya anggota yang tidak ikut ini merasa diabaikan, merasa kurang ikhlas mengingat mereka tidak ada rasa empati disitu, pertanyaan sy bagaimana seharusnya menggunakan uang bersama tersebut, dan apakah berdosa ketika mengabaikan salah satu anggotanya, serta bagaimana seharusnya ketua itu bersikap.. mohon pencerahannya Ustadz, jazakallah khoir
Wa'alaikumussalaam wrwb.
Karena itu adalah infaq bersama, maka berarti semua yang berinfaq juga mempunyai hak yang sama. Oleh karenanya, seyogyanya ketika ketua halaqah mempunyai keinginan untuk menggunakan infaq yang terhimpun untuk suatu keperluan, seyogyanya dilakukan dengan kesepakatan semua anggota halaqah, dengan tidak mengabaikan seorangpun dari anggota
Demikian, semoga Allah berkenan untuk memberikan kemudahan, taufiq dan ridho-Nya
Wallahu a'lam bishshawaab
Wassalaamu 'alaikum wrwb.,